Jangan terlalu serakah. Begitu nasehat orang bijak atau nasehat tersirat dari film2 petualangan hollywood. Begitu juga berlaku dalam pembesaran lele.
Walaupun lele mampu hidup dalam lingkungan yang minim oksigen dan air yang sedikit, kenyataannya untuk mendapatkan keuntungan maksimal dari usaha pembesaran lele ini, kita harus tahu kepadatan tebar bibit lele yang mampu memberi dukungan pertumbuhan optimal lele itu sendiri sehingga kendala seperti penyakit atau kanibalisme tidak banyak.
Lele yang dibudidaya juga akan cepat dipanen. Sebenarnya lele suramadu sudah melakukan riset yang menghabiskan jutaan rupiah untuk menjawab pertanyaan ini.
Pernah mencoba dengan padat tebar 1000 - 8000 ekor/m2. Hasil terbaik agar bisa panen cepat adalah sebagai berikut:
Kolam dengan sistem sirkulasi
> Untuk kolam ketinggian air 0,75 m, padat tebar yang dianjurkan 200 ekor/m2.
> Untuk kolam ketinggian air 1,25 m, padat tebar yang dianjurkan 300 ekor/m2.
Kolam tanpa sistem sirkulasi
> Untuk kolam ketinggian air 0,75 m, padat tebar yang dianjurkan 75 ekor/m2.
> Untuk kolam ketinggian air 1,25 m, padat tebar yang dianjurkan 150 ekor/m2.
Namun demikian, lele suramadu sendiri belum berhenti melakukan penelitian.
Kolam dengan sistem sirkulasi
> Untuk kolam ketinggian air 0,75 m, padat tebar yang dianjurkan 200 ekor/m2.
> Untuk kolam ketinggian air 1,25 m, padat tebar yang dianjurkan 300 ekor/m2.
Kolam tanpa sistem sirkulasi
> Untuk kolam ketinggian air 0,75 m, padat tebar yang dianjurkan 75 ekor/m2.
> Untuk kolam ketinggian air 1,25 m, padat tebar yang dianjurkan 150 ekor/m2.
Namun demikian, lele suramadu sendiri belum berhenti melakukan penelitian.
Jika anda berkunjung ke kolam kami, disini akan dapat dilihat kolam lele pembesaran (tanpa sirkulasi) dengan ketinggian air 30 cm dan kepadatan tebar 600 ekor per meter persegi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar